Malampacar biasanya dilangsungkan setelah acara lamaran, pingitan, dan siraman. Sunda. Peuting kabogoh mangrupa salah sahiji runtuyan ritual dina pernikahan adat Betawi. Upacara peuting kabogoh dilaksanakeun peuting saméméh poé kawinan. Bagaimana cara menggunakan terjemahan teks Indonesia-Sunda?
Pernikahanadat Sunda saat ini lebih disederhanakan, sebagai akibat percampuran dengan ketentuan syariat Islam dan nilai-nilai "keparaktisan" dimana "sang penganten" ingin lebih sederhana dan tidak bertele-tele.. Adat yang biasanya dilakukan meliputi : acara pengajian, siraman (sehari sebelumnya, acara "seren sumeren" calon pengantin. Kemudian acara sungkeman, "nincak endog (nginjak telor
Fast Money. Bunga untuk air siraman 3. 10 prosesi pernikahan adat sunda salah satunya nincak endog. Peralatan Siraman Adat Sunda Archives Tradaya Com Acara siraman tersebut didominasi dengan warna ungu termasuk busana yang digunakan Prettycia. Contoh peralatan siraman adat sunda. Coét ada yang dari batu dan juga ada dari kayu. Prosesi siraman akan dimulai dengan Ibu Ayah au akan dilanjutkan oleh para Sesepuh. Perlengkapan air tujuh sumber 6. Biasanya yang melakukan siraman adalah pihak mempelai wanita. Tumpeng robyong Tumpeng gundhul Dahar asrep-asrepen Satu pasang pisang raja dan pisang pulut berjumlah genap setiap jenisnya. Yang mana jumlah penyiram haruslah ganjil antara 7 9 atau 11 orang. Adapun acara adat yang dilakukan pada upacara bantayan adalah sebagai berikut. Adalah kumpulan sesajen yang disiapkan dalam prosesi siraman adat Jawa meliputi. 10 Alat Musik Tradisional Sunda 6. Seperti di adat Jawa dalam adat Sunda prosesi siraman dilakukan pakai air yang telah dimasukkan kembang setaman. Prosesi ini umumnya dilakukan pihak pria maupun wanita seminggu atau tiga hari sebelum hari-H. Berbeda dengan siraman adat Jawa siraman adat Sunda ini memiliki tahap pertama dari ngengcangkeun aisan dengan ritual sang ibu akan melepaskan gendongan menuju tempat siraman ditemani sang ayah yang mendampingi dengan membawa lilin. Rompi melati bando melati kendi melati 2. Pak Dal Pencipta Lagu Bintang Kecil Sosoknya Jarang Diketahui 1. Baca Juga. Atau menghaluskan bahan makanan dengan cara diulek. Jumlah penyiraman haruslah ganjil yang berkisar antara 79 sampai 11 orang. Kemudian prosesi siraman akan dimulai dari ibu ayah dan dilanjutkan oleh para sesepuh keluarga. Souvenir siraman Sebagai penutup siraman calon mempelai wanita berwudhu. Susunan acara pernikahan adat sunda setelah nincak endog adalah melepas burung merpati putih yang dilakukan oleh orang tua. Acara ini dilakukan sehari sebelum upacara ijab kabul. Sebenarnya tradisi siraman gak cuma ada di sunda namun di adat jawa juga ada. Jenis-jenis Pakaian Adat Sunda 1. Ayah dan ibu akan mengucurkan air wudhu kepada calon mempelai wanita. Hal tersebut mengandung makna bahwa kedua orang tua akan segera mengakhiri tanggung jawabnya yang akan digantikan oleh suami putrinya. Prosesi wajib bagi pengantin Sunda biasanya dilakukan 3-7 hari sebelum hari pernikahan. Perlengkapan siraman yaitu 2 helai kain sarung 2 helai selendang bati 1 helai handuk baju kebaya bondu melati payung besar lilin dan lain-lain. Kata siraman berasal dari kata siram atau adus yang berarti mandi. Siraman adalah salah satu rangkaian upacara pernikahan menurut adat istiadat Jawa. Berikut adalah beberapa pakaian adat Sunda yang wajib anda ketahui. Satu tampah jajan pasar polo pendem 5. Selesai siraman calon pengantin wanita. Prosesi Siraman Adat Sunda 1. Selain Melestarikan Adat Faktor Dokumentasi Juga Jadi Hal Yang Di Pertimbangkan Dalam Mengadakan Acara Siraman Ini. Siraman ngeuyeuk seureuh diiringi musik kecapi suling. Calon mempelai wanita menuju tempat siraman dengan menginjak 7 helai kain. Ngerik atau Potong Rambut. Makna dari upacara siraman adalah untuk memandikan calon pengantin yang disertai niat membersihkan diri agar menjadi bersih dan murni atau suci secara lahir dan. Salah satu pengantin yang melakukan prosesi siraman adat Sunda ini adalah Prettycia. Bocahilang Tingkeban adalah adat istiadat orang Sunda yang dilaksanakan ketika kandungan ibu hamil mencapai tujuh bulan. Alat ini dipakai untuk membuat sambal atau bumbu. Tata cara prosesi pernikahan adat sunda yang satu. Setelah perlengkapan mandi isi seserahan pernikahan adat sunda berikutnya adalah perlengkapan make up. Ngerik atau Potong Rambut. Namun kalau pihak mempelai pria ingin melakukan siraman juga maka perwakilan dari pihak mempelai pria secara simbolis harus menjemput campuran air dari tujuh mata air tersebut untuk dipakai juga pada prosesi siraman pihak mempelai pria. Prosesi terakhir dalam siraman pada upacara adat Sunda satu ini adalah ngerik atau potong rambut. Pakaian Adat Bangsawan Fakta Menarik dan Keunikan Pakaian Adat Sunda. Peralatan yang dibutuhkan dalam siraman adalah air kembang 7 rupa dua helai kain sarung satu helai selendang batik satu helai handuk baju dan bondu melati bokor souvenir siraman dan lain-lain. Mulanya Prettycia melakukan prosesi yang disebut ngecagkeun aisan. Berbagai macam pala seperti pala gumantung pala kependem direbus dan pala kesampar. Seperti penggunaan bunga tujuh macam Bunga setaman kain putih atau sampingsinjang kebat Sarung wanita 7 atau 9 helai penerangan lilin 7 buah Dahulu menggunakan damar cempor atau lampu tempel mencuci kaki kedua orang tua minyak wangi air yang diambil dari tujuh sumur yang saat ini sering dicampur dengan air zam zam. Siraman Adat Sunda Ngengcangkeun aisan. Prosesi siraman ini akan diiringi dengan musik kecapi dan suling. Perlengkapan kirim air siraman 8. Pakaian Adat Sunda Untuk Pernikahan 7. Empluk-empluk diisi bumbu dapur lengkap. Beskap Lengkap Calon Eyang Kakung 2 orang 14. Siraman dalam acara adat pernikahan sunda adalah seni budaya yang diciptakan orang tua dulu KaruhunNenek moyang yang sangat kental sekali dengan Syiar Islam seperti jumlah barang. Lulumpang dan halu Lulumpang dan halu. Yuk kita bahas selengkapnya. Satu tumpeng robyong rampah 4. Bedog Bedog Bedog memiliki bentuk unik karena pada bagian ujung di senjata ini melengkung ke arah mata senjata dan pada penerapan penggunaan di zamannya Bedog biasa digunakan sebagai alat berburu berkebun bahkan pelindung diri. Sedangkan pasangannya adalah mutu atau ulekan. Pakaian Adat untuk Acara Resmi 1. Contoh tradisi adat istiadat orang Sunda yang akan dibahas kali ini adalah tradisi kelahiran khitanan pertanian dan kematian. Dalam tahap ini ibu dari mempelai wanita akan melepaskan gendongan untuk menuju tempat siraman ditemani ayah yang mendampingi dengan membawa lilin. Peralatan yang dibutuhkan dalam siraman adalah air kembang 7 rupa dua helai kain sarung satu helai selendang batik satu helai handuk baju dan bondu melati bokor souvenir siraman dan lain-lain. Pakaian Adat Rakyat Biasa 4. Pakaian Adat Kelas Menengah 5. Ritual melepas merpati pada adat Sunda ini berarti orang tua melepas tanggung jawab karena kedua pasangan sekarang sudah mampu hidup mandiri. Pakaian Pengantin Pakaian Pengantin Pria Pakaian Pengantin Wanita 2. Masyarakat percaya setelah melalui prosesi siraman pengantin akan bersih dari segala kesalahan di masa lalu sehingga siap menjalani rumah tangga seperti selembar kertas putih. Perlengkapan potong rambut 7. Coét adalah cobek dalam istilah Sunda. Susunan acara pernikahan adat Sunda setelah Nincak Endog adalah melepas burung merpati putih yang dilakukan oleh orang tua. Muka Panto Buka Pintu. Salah Satunya Adalah Siraman Dan Sungkeman. Perlengkapan jual dawet angkring paying selendang senik kreweng 9. Pangsi Pangsi merupakan setelan. March 2012 Sandraproject 14 Ide Dekorasi Siraman Di Halaman Rumah Sedap Dipandang Sekaligus Tidak Makan Tempat Prosesi Siraman Dalam Adat Sunda My Fairytale My Tale Error 404 My Fairytale My Tale Persiapan Acara Adat Jawa Siraman Prosesi Siraman Dalam Adat Sunda My Fairytale My Tale Error 404 My Fairytale My Tale Paket Siraman 2022 Upacara Adat Jawa Siraman Jakarta Prosesi Siraman Dalam Adat Sunda My Fairytale My Tale Error 404 My Fairytale My Tale Daftar Harga Paket Siraman Adat Jawa Lengkap Muda Mudi Condrowangsan Tata Cara Upacara Siraman Pengantin Adat Jawa Muda Mudi Condrowangsan Prosesi Siraman Dalam Adat Sunda My Fairytale My Tale Error 404 My Fairytale My Tale Prosesi Siraman Adat Sunda Makna Siraman Dalam Acara Pernikahan Adat Sunda Simawar Enterprise Paket Siraman Pengantin Prosesi Siraman Dalam Adat Sunda My Fairytale My Tale Error 404 My Fairytale My Tale Makna Ritual Siraman Pengantin Adat Sunda Dan Jawa Weddingku Com 14 Ide Dekorasi Siraman Di Halaman Rumah Sedap Dipandang Sekaligus Tidak Makan Tempat Mau Dekorasi Pernikahan Adat Sunda Di Blog Hanya Ada Di Kreasi Ukasah Pengajian Dan Siraman Adat Sunda Aiko Persiapan Acara Adat Jawa Siraman
Indonesia Upacara siraman atau ngebakan dimulai dengan ngecangkeun aisan , yang berarti ibu dari mempelai wanita melepaskan gendongan untuk menuju tempat siraman ditemani ayah yang setia mendampingi dengan membawa lilin. Hal itu mengandung arti bahwa kedua orang tua akan segera menyudahi tanggung jawabnya, lantaran akan digantikan oleh suami putrinya. Lilin yang dibawakan sang ayah melambangkan tugasnya yang wajib memberi penerangan bagi putra-putrinya. Setelah itu dilanjutkan dengan acara dipangkon, yaitu calon mempelai wanita dipangku kedua orang tuanya. Berikutnya ngaras, Cuci kaki kedua orang tua yang diawali dengan membasuh kedua kaki sang ayah. Usai mebasuh kaki kedua orang tua, disemprotkan juga minyak wangi yang dieksplor agar sampai kapan pun sang putri dapat membawa nama harum keluarga. Lalu calon mempelai wanita harus melewati tujuh lembar kain yang menyiratkan permohonan kelak calon mempelai wanita senantiasa sesuai dengan kesabaran, kesehatan, ketawakalan, ketabahan, keteguhan iman yang kuat dan selalu bisa digunakan agama. Puncaknya upacara siraman, calon mempelai wanita disirami air yang masing-masing memiliki masing-masing bunga. Bunga mawar agar calon pengantin selalu jujur, melati dapat membawa harum, nama keluarga, serta siapa saja, bunga kenanga terakhir yang diharap dapat membawa kesesuaian dengan keteduhan hati. Kemudian, sang ayah mengucurkan udara wudhu kepada putrinya. Selesai siraman, mempelai wanita akan dibawa oleh perias untuk ngerik atau menyimpan bulu-bulu halus di kamar pengantin. Terakhir, parebut bebetian & hahampangan dimana diharapkan kedepannya kedua mempelai akan diberi kelancaran rezeki dan segera dapatkan keturunan. Siraman Adat Jawa Urutan utama sebelum siraman dalam tradisi Jawa, calon mempelai wanita akan melakukan sungkeman untuk kedua orang tua. Jika acara tersebut dihadiri kakek nenek, sungkeman lebih dulu dari yang diharapkan, kemudian untuk orang tua. Setelah seluruh persiapan siraman telah tersedia, dilaksanakanlah siraman dengan penyiram pertama sang ayahanda lalu dilakukan sang bunda. Orang yang menyiram harus bejumlah ganjil antara tujuh sampai sembilan orang. Penyiram terakhir dilakukan oleh perias. Seusai itu, mempelai wanita dibopong oleh ayah menuju kamar pengantin untuk selanjutnya ngerik. Namun sebelum itu, perunding besan rambut mempelai pria untuk disatukan dengan potongan rambut mempelai wanita. Gabungan guntingan rambut itu lalu dikubur di halaman samping atau belakang rumah. Tanam rikmo mendukung untuk mengubur semua hal buruk mendapat kelak mendapat kebahagiaan dan kebahagian dalam rumah tangga. Oleh perias, rambut-rambut halus di dahi dan tengkuk rambut kalong akan dikerik untuk membuang segala sesuatu yang buruk yang pernah pernah menimpa. Setelah ngerik , rambut akan diratus. Dan di urutan terbawah, dulangan pangkal di mana calon mempelai wanita akan mendapat suapan terakhir dari kedua orang tua. Dulangan pungkasan ini mencerminkan pengurangan orang tua yang memberi penghidupan bagi putrinya yang akan hidup mandiri bersama seleksi. Perlengkapan dan sesaji upacara siraman Perlengkapan yang perlu disediakan dalam upacara siraman terdiri dari 1. Udara dari sumber Air bersih dari sumber mata air dipakai untuk memandikan calon pengantin agar menjadi murni / suci dan bersih lahir batin. Hal ini merupakan persiapan untuk menyambut kedatangan sang bidadari yang akan turun dari kahyangan surga untuk memberikan doa restu dan ikut mempercantik putrinya yang akan melangsungkan pernikahan. 2. Kembang Setaman bunga sritaman Kembang setaman merupakan bunga-bunga yang tumbuh di taman seperti mawar, melati, kanthil dan kenanga. Bunga-bunga ini ditaburkan ke dalam air yang akan dipakai untuk dipindahkan menjadi harum. 3. Konyoh Manca Warna Konyoh merupakan lulur / bedak basah yang dibuat dari tepung beras dan kencur serta bahan pewarna. Manca atau panca lima warna warna maksudnya lima macam warna. Jadi Konyoh Manca Warna artinya lulur yang terdiri dari lima macam warna, merah, kuning, hijau, biru dan ini berfungsi sebagai sabun yang dapat menghaluskan tubuh. 4. Landha merang, santan kanil, air asem Landha merang abu merang yang direndam dalam udara yang berfungsi sebagai shampo, sanatan kanil udara perasan parutan kelapa yang kental yang digunakan untuk menghitamkan rambut dan air asem digunakan sebagai conditioner. Jika ingin praktis dapat diganti dengan shampo dan kondisioner yang banyak dijual di pasaran. 5. Dua butir kelapa yang sudah tua Kedua kelapa ini sebagian besar sabutnya menjadi satu dan dimasukkan ke udara yang sudah ditaburi kembang setaman. 6. Alas Duduk Alas duduk calon pengantin dalam upacara siraman terdiri dari Sehelai kain jingga atau berwarna merah tua. Sehelai kain letrek berwarna kuning Sehelai kain motif pulo watu, yaitu kain lurik putih berlerek / bergaris hitam. Sehelai kain motif yuyu sekandang, yaitu kain lurik tenun berwarna coklat bergaris-garis berwarna kuning. Empat jenis kain motif bango tulak, yaitu kain yang berwarna putih tua dan tepinya berwarna biru tua, kunjng, hijau, dan merah. Dlingo bengle Daun-daunan yang terdiri dari daun kluwih, daun kara, daun apo-apo. daun awar-awar daun turi, daun dhadhap srep, alang-alang, dan duri kemarung. Sehelai mori kain putih dan sehelai kain. Klasa bangka, yaitu alas bedak setengah meter persegi yang terbuat dari pandan 7. Sehelai mori berukumn dua meter Kain putih palos ini dikcnakan pada saat upacara siraman dan kain batik untuk alas sebelum memakai mori. 8. Sehelai kain motif grompol dan sehelai kain motif nagasari Motif kain rompol dan nagasari ini dapat diganti dengan motif Iain yang juga positif baik, misalnya motif sidamukti, sidaasih, semen raja, semen rama, sidaluhur. 9. Sabun dan handuk Dimaksudkan untuk pembersihan dan mengeringkan badan. 10. Kendhi atau klenthing Kendi ini berisi air bersih yang digunakan untuk menutup dan menerima upacara siraman. 11. Sajen Siraman Sajen siramanakup Tumpeng robyong Tumpeng gundhul Dahar asrep-asrepen Satu sisir pisang raja dan satu sisir pisang pulut masing-masing membawa genap. Buah-buahan lengkap pala gumantung, pala kependem direbus, dan pala kesampar. Empluk-empluk diisi bumbu dapur lengkap Satu butir telur ayam karnpung Satu butir kelapa yang sudah dikupas Satu tangkep tangkup gula kelapa Juplak / damar / pelita, sama dengan sajen tarub Kembang telon kanthil, melati, kenanga Tujuh macam jenang-jenangan Jadah jenang dodol, wajik, kacang tanah yang masih ada kulitnya direbus Satu ekor ayam jantan Ayam jantan sebagai syarat sajen siraman dan kerik ini setelah selesai diberikan kepada periasnya Sunda Upacara Santika dimulai ku ngecangkeun aisan, anu hartosna indung panganten awéwé ngaluncurkeun aisan ka lebet ka jambatan dina ramana bapa anu satia dibarengan sareng lilin. Éta hartosna kadua kolotna engké bakal nyampurnakeun tanggung jawabna, sabab bakal diganti ku salaki putri na. Lilin anu dibawa bapa ngalambangkeun tugasna pikeun ngajagaan anak lalaki sareng putri na. Saatos éta, éta disusudkeun ku acara anu dipangkon, pangantén anu di-pangku ku kolotna. Salajengna ngaras, ngumbah suku kadua kolot anu ngamimitian ku ngumbah kaki bapak. Saatos ngumbah suku kadua kolotna, ogé nyemprot minyak parfum anu dijajah ku kituna unggal waktos Putri tiasa ngalaksanakeun seungit kulawarga. Maka panganten awewe pangantenan kedah ngaliwat tujuh potongan lawon anu nunjukkeun petunjuk pangantenan pangantenan bakal saluyu sareng kasabaran, kasehatan, kasabdian, ketahanan, teguh iman anu kuat sareng sok tiasa dianggo ku agama. Pang luhurna upacara percikan, pangantenan dikantunkeun ku cai anu masing-masing gaduh kembang sorangan. Mawar supados panganten awewe pangantenan tetep jujur, melati tiasa nyangking seungit, nami kulawarga, sareng saha waé, kembang cananga anu terakhir diperkirakeun mawa kasaluyuan sareng saiuhan manah. Lajeng, bapa tuang hawa wudhu dina dipisahkeun, panganten awéwé bakal dipasihan ku makeup pikeun ngocor atanapi nyimpen rambut anu alus di kamar bridal. Akhirna, parebut bebetian & hahampangan dimana diharepkeun yén di hareup pengantén panganten bakal dibere rezeki lancar sareng enggal meunang turunan. Siraman Tradisional Jawa Urutan utama sateuacan percanten dina tradisi jawa, panganten awéwé bakal ngarobih pikeun kadua kolotna. Upami éta kagiatan anu dihadiran ku nini, Sungkeman ti heula ti anu diarepkeun, maka pikeun kolot. Sanggeus sagala rupa persiapan nyampak, disiram bakal dilaksanakeun ku pamarihe heula bapak teras indung. Jalma anu siram kedah jumlah anu ganjil antara tujuh sareng salapan. Penyiraman terakhir tiasa dilakukeun ku makeup. Saatos éta, pangantén dibawa ku réncang ka kamar pangantenan pikeun sabitan engké. Tapi sateuacan éta, rundingan mami panganten lalaki dijantenkeun sareng buuk rambut panganten awewe. Rambut rambutna tuluy dikubur di buruan sisi atanapi tukangeun bumi. Tanduran rikmo ngadukung pikeun ngubur sagala hal anu goréng, hiji bakal kéngingkeun kabagjaan sareng kabagjaan di rumah tangga. Ku perias, rambut-rambut halus dina taar sareng nape kalangkang rambut bakal dikerik pikeun nyingkirkeun naon waé anu goréng anu kantos kajantenan. Sanggeus ngoyagkeun, buuk bakal di handapeun, dasar pangantenan pangantenan bakal meunang kacamatan pam terakhir ti kadua kolotna. Ieu sapotong dahareun ngagambarkeun pangurangan kolot anu nyayogikeun kabisa pikeun putri anu bakal hirup sacara mandiri kalayan seleksi. Peralatan sareng panawaran pikeun upacara percikan Alat anu perlu disayogikeun dina upacara percikan diwangun ti 1. Hawa tina sumberna Cai bersih ti cinyusu dianggo pikeun ngamandian panganten awewe langkung murni / murni sareng beresih fisik sareng mental. Ieu mangrupikeun persiapan ngabagéakeun datangna malaikat anu bakal turun ti kahyangan sawarga mugia berkah sareng ngabantosan ngasihkeun putri anu bakal nikah. 2. Kembang Setaman kembang sritaman Kembang Setaman nyaéta kembang anu tumbuh di kebon sapertos mawar, melati, kanthil sareng ylang. Kembang ieu kasebar dina cai anu bakal dianggo pikeun dijalankeun seungit. 3. Rawing Lima Warna Silly mangrupikeun bubuk ngagosok / baseuh didamel tina tipung sangu sareng galingale sareng agén pewarna. Lima atanapi lima lima warna warna hartosna lima jinis warna. Janten Manca Silly color artina scrub anu diwangun ku lima jinis warna, beureum, konéng, héjo, biru, bodas. 4Landha merang, santan, cai haseum Landha merang lebu jarami anu direndam dina hawa anu fungsina janten sampo, sanatan kanil hawa anu dikomprés kandel tina kalapa parut anu dianggo pikeun ngarobih rambut sareng cai asem salaku kaayaan. Upami anjeun hoyong sacara praktis tiasa diganti sareng sampo sareng kondisioner anu dijual di pasar. 5. Dua koko lami Dua coconuts kalolobaan dipasang dina hiji sareng nempatkeun kana hawa anu tos disiram ku kembang. 6. Korsi Mat Korsi panganten awewe sareng panganten lalaki dina upacara percikan diwangun ti Lawon beureum oranyeu atanapi poék. Sepotong lawon konéng Sepotong lawon pulo watu motif, nyaéta lawon striated bodas / belang hideung. Sapotong motif yuyu sekandang, nyaéta lawon anu ditenun coklat kerang kalayan jalur konéng. Opat jinis motif lawon Bango tulak, nyaéta lawon anu bodas poék sareng sisina hideung poék, konéng, héjo, sareng beureum. Bendung dlingo Daun diwangun ku daun kluwih, daun kara, daun apo-apo. Daun turar, daun Turi, daun duka Dhadhap, Alang-alang, sareng cucuk kemarung. Mori lawon bodas sareng lawon. Klangka fangka, yayasan satengah meter pasagi didamel tina pandan 7. A mori ngagaduhan hukum dua meter Kain bodas palos ieu disarung dina upacara percikan sareng lawon batik kanggo pangkalan sateuacan ngagem mori. 8Kain motif grompol sareng lawon motif Nagasari Motif rompol sareng nagasari tiasa diganti ku motif sanés positip saé sanés, contona motif sidamukti, sidaasih, semén raja, semén rama, sidaluhur. 9. Sabun and anduk Dimaksudkeun pikeun ngabersihan sareng ngabersihan awak. 10. Kendhi atanapi klenthing Jar ieu ngandung cai bersih anu dianggo pikeun nutupan sareng nampi upacara percikan. 11. Sajen Siraman Sajen Siraman ngawengku Tumpong Robyong Botak botak Dahar asrep-asrepen Hiji sisir plantain sareng hiji sisir cau pulut masing-masing mendakan sajumlah anu jumlahna. Buah lengkep nabancakan pala, palaendem kependem, sareng pala pala. Platties ngeusi bumbu lengkep Hiji endog endog karnpung Hiji kalapa anu tos dikupas Hiji tangkep tangkup gula kalapa Juplak / résin / lampu, sami sareng sesembahan tarub Kembang telon kanthil, melati, ylang Tujuh jinis stings Janten jenang dodol, inten, kacang tanah anu masih ngagaduhan kulit pindang Hiji jalu jalu Rooster janten kaayaan kanggo nawiskeun pariwis sareng chip saatos dipasihkeun ka periasnya
Dalam adat Sunda, acara siraman disebut dengan “"Ngebakan" yang memiliki makna menyucikan calon pengantin sebelum akad acara ini dilaksanakan seminggu atau tiga hari sebelum hari pernikahan. Baik calon mempelai pria dan juga wanita, melakukan ritual ini di kediaman masing-masing. Dalam pelaksanaanya ada beberapa tahapan yang harus dilakukan dalam prosesi “"Ngebakan" ini. berikut ini adalah contoh teks MC/ pembawa acara Siraman Sunda. Berikut contoh teks MC acara Siraman Sunda terbaru. Foto Teks MC Acara Siraman SundaSalam PembukaKepada yang terhormat Bapak___________, dan tidak lupa hadirin hadirat para tamu undangan yang kami hormati. Segala puji bagi Allah Maha Agung yang telah melimpahkan rahmat dan nikmatnya pada kita semua, karena atas semua karunia, limpahan rahmat, taufik serta hidayah-Nya, sehingga kita semua dapat berkumpul di tempat yang Insya Allah di muliakan ini, dalam keadaan sehat, guna untuk menghadiri undangan Keluarga Besar Bapak___________ dan Ibu_________ dalam acara Siraman putrinya yang bernama __________ dengan saudara ___________ dari keluarga Besar serta salam senantiasa kita sanjung agungkan kepada baginda Rasulullah Muhammad SAW, yang telah membawa cahaya iman dan islam ke dalam kehidupan kita, sehingga kita memiliki pegangan iman dan takwa untuk menjalani kehidupan sehari-hari, dan yang selalu kita tunggu syafa’atnya di Yaumul Akhir saya sebagai MC untuk memandu jalannya acara di pagi hari ini. Berikut beberapa rangkaian acaram SiramanNgecagkeun Air ParawantenSuapan RambutBaiklah, kita akan mulai acara ini dengan mengucap lafadz basmallah... Acara yang pertama yaitu, kepada calon pengantin wanita untuk keluar dari kamarnya dengan cara digendong oleh sang Ibu. Mengikuti sang ayah calon pengantin wanita berjalan di depan sembari membawa lilin menuju tempat ini bermakna tanggung jawab orang tua kepada kedua yaitu, kepada calon pengantin wanita, untuk melakukan melakukan sungkeman kepada Ibu dan Ayah. Kemudian dilanjutkan dengan membasuh kaki kedua orang tua sebagai simbol penghormatan dan permohonan ijin.Siapkan tikar dan handuk untuk prosesi ini.Meningkat acara yang ketiga, yaitu Pencampuran Air Siraman. Kepada kedua orang tua, disilakan menuangkan air siraman ke dalam bokor, lalu diaduk perlahan. Air siraman ini berisi bunga dari 7 macam bunga wangi, dua helai kain sarung, dua helai selendang batik, satu helai handuk, baju kebaya, pedupaan,payung besar, dan lilin.Acara yang ke empat, Ngebakan. Kepada Calon pengantin wanita diminta untuk menuju tempat prosesi Ngebakan yang dibantu oleh perias dengan menginjak tujuh helai kain. Prosesi Siraman akan dimulai dari sang Ibu, Ayah, dan disusul oleh para sesepuh. Dimohon untuk para keluarga yang ingin menyiram, untuk menuju tempat prosesi Ngebakan. Diharapkan 7,9 atau paling banyak 11 orang. Ritual ngebakan sendiri diawali dengan permainan musik kecapi suling.Acara yang selanjutnya yaitu, Potong Rambut. Untuk kedua orang tua calon mempelai wanita, diminta untuk memotong rambut calon memperlai wanita sebagai lambang untuk memperindah diri baik secara lahir dan batin. Acara keenam yaitu, Rebutan Parawanten. Baiklah kepada para tamu undangan, sembari menunggu calon pengantin dirias, para tamu undangan dipersilakan untuk menikmati acara hahampangan dan beubeutian. Menu Hahampangan sendiri ialah aneka makanan ringan seperti ranginang, opak, saroja, kue bugis, wajik, kue lapis, dan lain sebagainya. Sedangkan beubeutian terdiri dari makanan yang sifatnya tumbuh di dalam tanah lalu diolah dengan cara direbus atau dikukus seperti, ubi-ubian, kacang, talas, singkong, dan sebagainya. Kemudian dilanjutkan dengan pembagian air siraman. Meningkat acara ke tujuh yaitu, Suapan Terakhir. Untuk kedua orang tua dipersilakan untuk memotong nasi tumpeng lalu berikan suapan terakhir kepada calon mempelai wanita sebanyak tiga kali. Suapan terakhir, menjadi simbol pelepasan orang tua kepada calon mempelai wanita untuk hidup mandiri dengan keluarga barunya kelak setelah menikahAcara yang terakhir yaitu, Tanah kedua orang tua, diharapkan untuk menanam potongan rambut calon mempelai wanita di tempat yang telah ditentukan. Penanaman rambut ini memiliki makna membuang atau menguburkan masa lalu calon mempelai yang dirasa kurang baik.Bapak, Ibu, dan saudara sekalian yang berbahagia. Acara demi acara telah dilaksanakan. Kini, tibalah kita pada penghujung acara yaitu penutup dan pembacaan doa yang akan dipimpin oleh yang terhormat Bapak.......... kepadanya kami dengan do’a yang kita semua panjatkan bisa diijabah oleh Allah SWT dan terima kasih kepada Bapak........... yang telah memimpin do’a. Hadirin yang berbahagia,,Sebelum acara ini kami tutup, saya selaku pembawa acara Siraman ini, mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya bila terdapat tutur kata yang kurang berkenan di hati maupun tingkah laku yang kurang marilah kita tutup acara ini dengan bacaan hamdalah …….Saya akhiri, Alhamdulillahirobbil Alamiin Billahi Taufik Wa hidayah Wasalamualaikum warahmatulallahi wabarakatuh.
teks acara siraman sunda